PALANGKA RAYA, katakata.co.id – Senator DPD RI Kalimantan Tengah (Kalteng) Kalteng Agustin Teras Narang mengaku ikut prihatin dengan konflik antara warga dengan pihak aparat di perkebunan sawit PT Hamparan Masawit Bangun Persada (HMBP), Desa Bangkal, Kabupaten Seruyan, pekan lalu, sampai menimbulkan korban jiwa.
” Saya mendorong agar kekerasan bersenjata di daerah dapat dihentikan. Konflik yang terjadi dan memakan korban seperti terjadi di Desa Bangkal, Kabupaten Seruyan, kemarin, meninggalkan duka bagi semua dan tak semestinya terjadi,” ungkap Teras saat dimintai tanggapan atas bentrok warga di Desa Bangkal, Senin (9/10/2023).
Teras juga meminta agar penegak hukum dapat mengusut tuntas masalah dengan baik. Kemudian memastikan proses hukum berjalan sebagaimana mestinya, agar masalahnya segera dapat diselesaikan sampai ke akar-akarnya.
Kemudian ia berharap pemerintah benar-benar hadir turut membantu menyelesaikan masalah yang terjadi. Sebab bagaimana pun masyarakat tidak bisa menyelesaikan sendiri masalah, begitu pula dengan pelaku usaha.
“Pemerintah mesti menggunakan seluruh instrumen peraturan yang dimiliki dan sarana prasarana yang tersedia. Paling penting untuk dilakukan, buatlah kebijakan yang tidak merugikan masyarakat,” kata Teras.
Gubernur Kalteng periode 2005 hingga 2015 ini mengaku, kejadian tersebut amat disesalkan dan tidak boleh terulang lagi. Ia ajak semua komponen masyarakat agar tidak terprovokasi.
” Pemerintah, beserta aparatur penegak hukum agar dapat segera menjernihkan situasi. Ciptakan suasana kondusif, dengan tetap terwujudnya ketentraman bagi semua pihak. Salam rukun dan damai, dengan semangat Huma Betang, yang menjunjung tinggi kedamaian dan ketentraman yang menyejukkan semua pihak,” pesan Teras.
Penulis : Okta
Editor : Nata