PALANGKA RAYA, katakata.co.id – Periode Januari hingga November 2024, Pemko Palangka Raya mencatat jumlah pengaduan yang masuk melalui kanal pengaduan resmi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional – Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N-LAPOR), mencapai 1.669 laporan.
Pengaduan itu, diterima melalui berbagai saluran, termasuk Layanan Front Desk atau tatap muka, SMS 1708, website, dan aplikasi LAPOR. Data itu menunjukkan tingginya partisipasi masyarakat dalam menyampaikan aspirasi dan keluhannya terkait layanan publik.
Sekretaris Diskominfo Palangka Raya Normalasari, pada kegiatan Monitoring dan Evaluasi SP4N-LAPOR, di Aula Peteng Karuhei II, Kantor Wali Kota Palangka Raya, Selasa (3/12/2024), menyebutkan, dari semua laporan yang masuk, ada 1.639 laporan yang selesai ditindaklanjuti perangkat daerah terkait, dan 30 laporan masih tahap proses penyelesaian.
Dijelaskannya dari semua laporan yang masuk, terdapat lima kategori pengaduan yang paling banyak dilaporkan oleh masyarakat selama periode Januari hingga November 2024. Kategori tersebut meliputi sosial dan kesejahteraan, infrastruktur jalan, layanan perhubungan, layanan kegawatdaruratan, dan ketertiban umum.
Normalasari menegaskan, Pemerintah Kota Palangka Raya berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan publik dengan mendengarkan dan menanggapi setiap pengaduan yang disampaikan.
“Melalui sistem pengelolaan pengaduan yang efektif, diharapkan setiap masalah dapat diidentifikasi dan ditangani dengan baik, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat semakin optimal,” pungkasnya. (jes/mc palangka raya/red)