KASONGAN, katakata.co.id- Hari Raya Haji atau Hari Raya Qurban telah dilaksanakan di seluruh dunia, tak terkecuali di wilayah Kabupaten Katingan. Ratusan ekor sapi disembelih untuk dibagikan dagingnya kepada umat Muslim. Bupati Katingan, Saiful menyisipkan pesan mendalam mengenai hakikat berqurban adalah ujian ketaatan seorang hamba kepada Tuhannya.
Saiful mengemukakan, bahwa berqurban merujuk pada perjalanan Nabi Ibrahim Alaik Salam (AS), yang diuji ketaatannya kepada Allah Subhanahu wa Ta’Ala. Dimana Sang Khalik (Pencipta) memerintahkan kepada Sang Abdi untuk menjalankan pengorbanan yang sangat besar. Dia (Ibrahim) diminta untuk menyembelih anaknya sendiri Nabi Ismail AS yang saat itu masih dalam usia belia.
“Ayah mana yang akan tega menyembelih anaknya sendiri. Disinilah Nabi Ibrahim sebagai salah satu nabi yang masuk dalam kategori Ulul Azmi diuji ketataan beliau untuk menjalankan perintah Allah SWT,” ucap Saiful, Sabtu (7/6/2025).
Berbagai macam rasa tentu berkecamuk di dalam dada Nabi Ibrahim, namun karena keimanan dan ketaatan beliau yang sangat mendalam kepada Allah SWT, melebihi hal apapun yang ada di dunia yang bersifat fana, dia dengan ikhlas hati menjalankan perintah dari sang Jabbar (Maha Memaksa).
Nabi Ibrahim dengan yakin akan segera menyembelih anaknya sendiri, yang pada akhirnya Allah SWT Sang Hakim (Bijaksana) mengganti apa yang akan disembelih itu menjadi seekor kambing.
“Sungguh patut kita teladani ketataan yang ditunjukkan Nabi Ibrahim Alaik Salam. Bahwa Allah akan menguji semua hamba-Nya dengan apa yang dikehendakiNya,” imbuh Saiful.
Maka dari itu, Saiful mengajak seluruh umat muslim khususnya di Kabupaten Katingan untuk senantiasa meningkatkan ketaatan kepada Allah SWT. Menjalankan segala perintah dan larangan-Nya, menetapkan kesabaran menghadapi ujian dan menguatkan rasa syukur atas karunia serta nikmat yang diberikan.
“La Quwwatta Illa Billah. Tiada kekuatan selain Allah. Sesungguhnya manusia tidak ada kekuatan untuk menjalankan perintah dan tiada kuasa untuk menjauhi laranganNya. Maka dari itu Tawakkal lah kepada Allah dengan sebenar-benarnya Tawakkal. Serahkan segala urusan kepadaNya, Insya Allah kita termasuk orang-orang yang beruntung,” demikian Saiful. (rul/red)