SAMPIT, katakata.co.id – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melaksanakan gerakan pangan murah di Sampit. Kegiatan pangan murah yang menjual berbagai sembako, Rabu (26/7/2023) ini diserbu warga setempat.
Warga Sampit yang didominasi ibu-ibu, Rabu pagi padati lokasi kegiatan gerakan pangan murah di pasar Mentaya sampit.
Warga bahkan rela berdesak-desakan untuk bisa mendapat sembako dengan harga murah tersebut. Bahan pangan yang dijual memang lebih murah dari harga di pasaran.
Seperti beras, yang dijual dengan harga antara Rp50.000 hingga 52.000 per 5 kilogram, telur ayam ras Rp60.000 per sap, serta minyak goreng Rp25.000 per dua liter. Selain itu juga ada sayur mayor, seperti sayur sawi yang dijual Rp5.000 per ikat, serta bayam Rp3.000 perikat.
Warga bernama Salma mengaku sangat senang dengan adanya gerakan pasar murah, karena mereka bisa mendapatkan sembako dengan harga lebih terjangkau.
Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan, Dinas Ketahanan Pangan Kotim, Subianta, mengatakan, gerakan pangan murah dilaksanakan untuk meringankan beban ekonomi masyarakat.
“ Dengan memberikan subsidi terhadap sejumlah komoditas, serta mendatangkan langsung distributor bahan pangan, maka masyarakat bisa memperoleh sembako dengan harga lebih murah dari yang dijual di pasaran,” sebutnya.
Ia menambahkan, gerakan pangan murah ini juga dilaksanakan dalam rangka merayakan dan memeriahkan gelaran Pekan Olahraga Provinsi ke XII Kalteng yang secara resmi dibuka pada Rabu (26/7/2023) malam, di Stadion 29 November Sampit. (ub/red)