Christianus Uda : Belum Ada Penetapan Calon Wakil Gubernur dari Partai Golkar
PALANGKA RAYA, katakata.co.id – Beredarnya beberapa nama Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Kalteng dari Partai Golkar, menjadi perbincangan hangat masyarakat Kalteng belakangan ini. Nama dari figur non Muslim, diharapkan akan mendampingi H Abdul Razak, sebagai orang nomor satu di Kalteng.
Salah seorang anggota Dewan Pertimbangan Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng Christianus Uda beberapa waktu yang lalu, kepada Wartawan, menuturkan, munculnya nama-nama sebagai Cawagub Kalteng adalah hal yang lumrah dalam politik.
“Memanasnya suhu politik pastilah akan memunculkan figur-figur pimpinan yang layak maju dalam Pilkada 2024, dan ini hal yang umum terjadi,” sebutnya.
Christianus Uda, menambahkan, saat Lebaran Idul Fitri, ia bertemu dengan Ketua DPD Golkar Kalteng H Ruslan AS, yang menyatakan kepadanya jika Cawagub Kalteng sampai saat ini belum ada penetapan finalnya, dan semua tergantung hasil survei, dan Labat adalah salah seorang Cawagub untuk Partai Golkar yang masuk dalam daftar yang disurvei.
“Labat diminta oleh H Ruslan AS, untuk segera mendaftar ke Partai Golkar melalui DPD Partai Golkar Provinsi, dan selanjutnya baru ke DPP Golkar Pusat. Jadi abaikan saja isu-isu yang berkembang, bahwa sudah ada penetapan Calon Wakil Gubernur dari Partai Golkar,” ungkapnya.
Christianus Uda, yang juga penggiat politik di Kalteng ini, menegaskan, dalam Pilkada Kalteng 2024, diharapkan melahirkan figur yang terbaik. Apabila dari kalangan mantan birokrat, diwajibkan yang bersangkutan adalah calon yang bersih dan benar benar terbukti, serta teruji berhasil membangun daerahnya, sehingga tidak ada peluang ditemukan masalah-masalah hukum selama menjalankan jabatannya.
Tokoh Dayak Kalteng ini memastikan, apabila Kalteng dipimpin oleh orang yang bersih dan memiliki semangat juang untuk membangun, dengan mengelola sumber daya alam dengan baik dan benar, maka cita-cita pendiri atau pejuang Kalteng, untuk kesejahteraan masyarakat akan terwujud.
“Para Tokoh Dayak dan penerus Pejuang Kalteng, sudah merekomendasikan dan memilih Abdul Razak sebagai Cagub dan Timerasi Labat sebagai Cawagub, dan Pilihan tersebut adalah hal yang tepat sesuai prinsip Huma Betang,” tukasnya.
Christianus Uda, kembali menegaskan, keduanya bukan tamu dalam rumah betang, tetapi orang asli huma betang itu sendiri, sehingga sudah tepat untuk memimpin Kalteng ke depan. Hal tersebut sesuai harapan pendiri Kalteng, bahwa orang Kalteng harus menjadi Tuan dan Pemimpin di daerahnya sendiri.
“Labat adalah Figur yang sesuai dengan harapan para Tokoh Kalteng. Sebagai seorang dosen, beliau pasti cerdas dan paham mekanisme birokrasi, dan punya kejujuran yang sangat baik. Karena itu, hormatilah keputusan para Tokoh Kalteng tersebut,” pungkas Christianus Uda.
Dikonfirmasi twrpisah, Labat menjawab pertanyaan awak media dengan senyum, sembari mengatakan bahwa semuanya masih berproses.
“Betul semuanya masih berproses sebagaimana yang disampaikan Ketua DPD Golkar Kalteng, saat saya bersilaturahmi kepada beliau pada saat Perayaan Idul Fitri 1445 H yang lalu di Pangkalan Bun,” jawabnya.
Menutup pernyataannya, Labat mengajak seluruh masyarakat Kalteng untuk menghormati mekanisme yang ditetapkan Partai Golkar, serta mengormati keinginan para Tokoh dan generasi penerus Pejuang Kalteng yang menginginkan terpilihnya figur Cawagub Kalteng yang memang asli uluh itah. (ard/red)